surat al falaq dan tajwidnya

Setelahitu turunlah surat Al falaq dan An Nas. Dan dibacakanlah ayat tersebut sehingga resululloh akhirnya terbebas dari sihir. Seperti itu kisah turunnya Surat Al Falaq ini. Baca Juga. Tajwid Surat Ali Imran ayat 10. Tajwid Surat Abasa Ayat 21, 22, 23. Tajwid Surat Abasa Ayat 18-20. Surat Al Falaq ini turun dikota mekah terdiri dari 6 ayat. IniUrutan Surat Dalam Al Quran Juz 30 Tiga surat pendek Juz Amma yang paling banyak dihapal dan sering dibacakan dalam sholat ialah surat Al Ikhlas Al Falaq dan An Naas. Judul Surah: Ini Urutan Surat Dalam Al Quran Juz 30 Juz 30 merupakan juz yang paling akhir dari kitab suci Al-Quran nul Kariim. sumber nasehatquran.com. Surat An-Nisa ayat 59 merupakan salah satu perintah Allah agar manusia memiliki prilaku yang taat. Serta patuh terhadap Allah, Rasul, dan Ulul Azmi. Ayat ini sering kali digunakan sebagai dalil hukum sumber Islam dalam ilmu jinayah dan siyasah ilmu hukum Islam. Barang kali saat ini kalian sedang mencari asbabun nuzul SuratYasin adalah salah satu surat dalam Al Quran yang sangat populer setelah Al Fatihah. Cek jugasurat dan surat yasin dalam bahasa indonesia Berikut ini bacaan Surat Yasin. Surah Yasin dengan terjemahan Indonesia adalah sebuah aplikasi yang menampilkan ayat-ayat penuh Surah Yasin bersama dengan terjemahan bahasa Indonesia dan bacaan audio. TerjemahanDan Makna Surat 56 Al Waqi Ah Hari Kiamat The Event Edisi Bilingual Ultimate Version Mediapro Jannah Firdaus 9780464234258 Books Bacalah 218+ surah al ghasyiyah beserta tajwidnya. Allah tidak beranak dan tidak pula diperanakkan. Lihat 152+ qs al-falaq termasuk golongan surat makkiyah dikarenakan. Nama Al Falaq diambil dari Warum Treffen Sich Männer Mit Anderen Frauen. Ilustrasi membaca Surat Al-Falaq dengan tajwid yang benar. Foto Alquran merupakan sebuah kewajiban bagi setiap umat Islam. Namun dalam membacanya tidaklah sembarang. Sebab, umat Islam perlu menguasai ilmu-ilmu dalam membaca Alquran, salah satunya ilmu tajwid. Pada artikel di bawah ini, kita akan belajar bersama memahami hukum tajwid Surat Al-Falaq beserta sebelum masuk pembahasan, kita perlu memahami arti dari dari buku Dasar-dasar Ilmu Tajwid karya Dr. Marzuki, dan Sun Choirol Ummah, 202028, secara etimologis, tajwid berasal dari bahasa Arab jawwada-yajuwwidu-tajwid yang artinya tahsin atau memperbaiki. Sedangkan secara etimologis, tajwid adalah ilmu tentang kaidah serta cara-cara membaca ayat-ayat Alquran dengan cara mengeluarkan huruf dari makhraj-nya serta memberi hak dan mustahaq-nya dengan baik dan memahami hukum tajwid Surat AL-Falaq. Foto Hukum Tajwid Surat Al-Falaq beserta Penjelasannyaقُلْ اَعُوْذُ بِرَبِّ الْفَلَقِۙ ١ مِنْ شَرِّ مَا خَلَقَۙ ٢ وَمِنْ شَرِّ غَاسِقٍ اِذَا وَقَبَۙ ٣ وَمِنْ شَرِّ النَّفّٰثٰتِ فِى الْعُقَدِۙ ٤ وَمِنْ شَرِّ حَاسِدٍ اِذَا حَسَدَ ࣖ ٥الْفَلَقِ adalah Al qomariyah, sebab ada huruf ال bertemu dengan huruf ف. Cara membacanya yakni harus terang dan adalah Qalqalah kubra, sebab ada huruf ق yang berada di akhir kalimat. Cara membacanya yakni membentuk huruf ق dengan lebih شَرِّ adalah Ikhfa haqiqi, sebab ada kasrohtain bertemu dengan huruf ش. Cara membacanya yakni samar-samar di bibir membentuk huruf adalah Qalqalah kubra, sebab ada huruf ق yang berada di akhir kalimat. Cara membacanya yakni membentuk huruf ق dengan lebih jelasمِنْ شَرِّ adalah Ikhfa haqiqi, sebab ada kasrohtain bertemu dengan huruf ش. Cara membacanya yakni samar-samar di bibir membentuk huruf إِ adalah Idhar halqi, sebab ada kasrohtain bertemu dengan huruf إ. Cara membacanya yakni terang dan adalah Qalqalah kubra, sebab ada huruf ب yang berada di akhir kalimat. Cara membacanya yakni membentuk huruf ب dengan lebih jelasمِنْ شَرِّ adalah Ikhfa haqiqi, sebab ada kasrohtain bertemu dengan huruf ش. Cara membacanya yakni samar-samar di bibir membentuk huruf adalah Al syamsiyah, sebab ada huruf ال bertemu dengan huruf نّ. Cara membacanya yakni dimasukan ke huruf adalah Al qomariyah, sebab ada huruf ال bertemu dengan huruf ع. Cara membacanya yakni harus terang dan adalah Qalqalah kubra, sebab ada huruf د yang berada di akhir kalimat. Cara membacanya yakni membentuk huruf د dengan lebih شَرِّ adalah Ikfak haqiqi, sebab ada huruf nun mati bertemu dengan huruf ش. Cara membacanya yakni samar-samar di bibir membentuk huruf إِ adalah Idhar halqi, sebab ada kasrah tain bertemu dengan huruf ا. Cara membacanya yakni terang dan adalah Qalqalah kubra, sebab ada huruf د yang berada di akhir kalimat. Cara membacanya yakni membentuk huruf د dengan lebih penelasan tentang hukum tajwid dalam Surat Al-Falaq dan penjelasannya. Semoga dengan mengetahuinya, bacaan kita menjadi lebih sempurna. MZM 403 ERROR Request blocked. We can't connect to the server for this app or website at this time. There might be too much traffic or a configuration error. Try again later, or contact the app or website owner. If you provide content to customers through CloudFront, you can find steps to troubleshoot and help prevent this error by reviewing the CloudFront documentation. Generated by cloudfront CloudFront Request ID WhCtdZii6vYPjMyxoEC530BZo6e38eILX5wfzQgWvyK8SUY3vUJtEQ== Assalaamualaikum warahmatullahi wabarakaatuh. Surat Al-Falaq termasuk bagian juz 30 dalam Al-Quran. Surat ini sering sekali dibaca oleh para imam yang memimpin shalat berjamaah. Surat Al-Falaq juga termasuk surat pendek yang banyak dihafal oleh kaum muslimin. Bahkan banyak anak-anak yang telah hafal di luar kepala. Akan tetapi, mengenai fasih tidaknya dalam membacanya maka kita perlu selalu belajar. Untuk itu, penting sekali kita mengetahui hukum tajwid Surat Al-Falaq dari ayat 1 sampai 5. Dengan memahami ilmu tajwid dari Surat Al-Falaq maka kita akan bisa membacanya dengan baik. Termasuk pula kualitas bacaan kita akan meningkat. Silakan disimak analisis hukum tajwidnya secara terperinci dari hukum tajwidnya adalahHukumnya mad asli atau mad thabi’i karena huruf ain berharakat dhamah bertemu wau sukun dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 alif lam qamariyah karena huruf alif lam bertemu huruf fa. Dibaca secara qalqalah kubra karena huruf qalqalah qaf diwaqaf. Cara membacanya dipantulkan lebih ikhfa karena huruf nun sukun bertemu huruf syin. Cara membacanya samar dengan dengung dan ditahan selama 3 harakat. Pada waktu mengucapkan huruf nun mati, sikap lidah dan bibir dipersiapkan menempati huruf mad asli atau mad thabi’i karena huruf mim berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 qalqalah kubra karena huruf qalqalah qaf diwaqaf. Cara membacanya dipantulkan lebih ikhfa karena huruf nun sukun bertemu huruf syin. Cara membacanya samar dengan dengung dan ditahan selama 3 harakat. Pada waktu mengucapkan huruf nun mati, sikap lidah dan bibir dipersiapkan menempati huruf mad asli atau mad thabi’i karena huruf ghain berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 idzhar sebab huruf qaf berharakat kasrah tanwin bertemu huruf hamzah. Dibaca jelas tidak berdengung sama mad asli atau mad thabi’i karena huruf dzal berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 qalqalah kubra karena huruf qalqalah ba’ diwaqaf. Cara membacanya dipantulkan lebih ikhfa karena huruf nun sukun bertemu huruf syin. Cara membacanya samar dengan dengung dan ditahan selama 3 harakat. Pada waktu mengucapkan huruf nun mati, sikap lidah dan bibir dipersiapkan menempati huruf dua hukum dalam hal ini, pertama alif lam syamsiyah karena huruf alif lam bertemu huruf syamsiyah nun. Dibaca idgham masuk ke huruf nun . Yang kedua, ghunnah sebab mim bertanda tasydid dan cara membacanya dengan dengung serta ditahan 3 mad asli atau mad thabi’i karena huruf tsa berharakat fathah tegak dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 qalqalah kubra disebabkan huruf qalqalah dal diwaqaf. Cara membacanya dipantulkan lebih ikhfa karena huruf nun sukun bertemu huruf syin. Cara membacanya samar dengan dengung dan ditahan selama 3 harakat. Pada waktu mengucapkan huruf nun mati, sikap lidah dan bibir dipersiapkan menempati huruf mad asli atau mad thabi’i karena huruf ha’ berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 idzhar sebab huruf dal berharakat kasrah tanwin bertemu huruf hamzah. Dibaca jelas tidak berdengung sama qalqalah kubra disebabkan huruf qalqalah dal diwaqaf. Cara membacanya dipantulkan lebih tebal Jakarta - Surah Al-Falaq adalah termasuk golongan surah Makiyah. Surah ini diturunkan di Mekah, periode sebelum Nabi Muhammad hijrah ke nama al-falaq memiliki arti 'yang terbelah', karena diambil dari ayat pertama surah ini. Rasulullah menyebut surah ini dengan nama surah Qul A'udzu bi Rabb dalam Tafsir Al-Mishbah oleh Quraish Shihab, surah Al-Falaq diturunkan di Makkah dan termasuk surah Makiyah, turun sebelum Nabi SAW hijrah ke Madinah. Surah ini berada di urutan ke-20 atau ke-21 dari segi tertib turunnya wahyu. Sabab nuzul surah ini ketika kaum musyrik Mekah berusaha melukai Rasul dengan 'ain, yakni pandangan mata yang merusak. Kepercayaan dalam kalangan masyarakat tertentu bahwa mata melalui tatapannya bisa membinasakan. Surah Al-Falaq dan Surah An-Nas menurut riwayat diturunkan untuk menagajarkan Nabi menangkal 'ain al-Falaq dan Surah Ann-Nas disebut al-Muawwidzatain, karena menuntun pembacanya kepada perlindungan Allah. Ulama Al-Qurthubi menamainya juga al-Muqasyqisyatain yang berarti membebaskan manusia dari diketahui juga bahwa kandungan Surah Al-Falaq adalah memohon perlindungan kepada Allah untuk terbebas dari Al-Falaq Arab, Latin1. قُلْ اَعُوْذُ بِرَبِّ الْفَلَقِۙArab Latin qul a'ụżu birabbil-falaqArtinya Katakanlah Nabi Muhammad, "Aku berlindung kepada Tuhan yang menjaga fajar subuh2. مِنْ شَرِّ مَا خَلَقَۙArab Latin min syarri mā khalaqArtinya dari kejahatan makhluk yang Dia ciptakanوَمِنْ شَرِّ غَاسِقٍ اِذَا وَقَبَۙ Latin wa min syarri gāsiqin iżā waqabArtinya dari kejahatan malam apabila telah gelap gulita4. وَمِنْ شَرِّ النَّفّٰثٰتِ فِى الْعُقَدِۙArab Latin wa min syarrin-naffāsāti fil-'uqadArtinya dari kejahatan perempuan-perempuan penyihir yang meniup pada buhul-buhul talinya5. وَمِنْ شَرِّ حَاسِدٍ اِذَا حَسَدَ ࣖArab Latin wa min syarri hāsidin iżā dan dari kejahatan orang yang dengki apabila dia dengki."Penjelasan Tafsir Surah Al-FalaqAdapun berikut penjelasan tafsir dari Surah Al-Falaq sebagaimana yang diterangkan Ibnu Katsir dan Quraish Shihab dalam tafsir pemaparan Quraish Shihab mengenai ayat pertama, Allah memerintahkan hamba-Nya untuk memohon perlindungan kepada-Nya dari segala macam kejahatan dan keburukan lahir dan boleh saja meminta bantuan pada pihak selain Allah. Tetapi ia juga harus menyadari bahwa pada hakikatnya, pihak yang dimintai pertolongan hanya sebagai sarana yang diciptakan Allah untuk membantu dan memberi perumpamaan bagi orang yang meminta perlindungan kepada selain-Nya, tercantum dalam Surah Al-Ankabut ayat الَّذِيْنَ اتَّخَذُوْا مِنْ دُوْنِ اللّٰهِ اَوْلِيَاۤءَ كَمَثَلِ الْعَنْكَبُوْتِۚ اِتَّخَذَتْ بَيْتًاۗ وَاِنَّ اَوْهَنَ الْبُيُوْتِ لَبَيْتُ الْعَنْكَبُوْتِۘ لَوْ كَانُوْا يَعْلَمُوْنَArab Latin Masalullażīnattakhażụ min dụnillāhi auliyā`a kamasalil-'angkabụt, ittakhażat baitā, wa inna auhanal-buyụti labaitul-'angkabụt, lau kānụ ya' Perumpamaan orang-orang yang menjadikan selain Allah sebagai pelindung adalah seperti laba-laba betina yang membuat rumah. Sesungguhnya rumah yang paling lemah ialah rumah laba-laba. Jika mereka tahu, niscaya tidak akan menyembahnya.Sarang laba-laba adalah tempat perlindungan paling rapuh. Setiap serangga yang masuk ke dalamnya akan terjerat dan dibinasakan oleh laba-laba pembuat oleh Quraish Shihab mengenai ayat kedua sebagai tujuan dari memohon perlindungan Allah adalah dari kejahatan serta keburukan semua makhluk yang atau mudarat dapat terjadi karena ulah manusia sendiri dan pihak lain. Nabi SAW memanjatkan doa yakni "Ya Allah kami memohon perlindungan-Mu dari keburukan diri kami dan kejelekan perbuatan kami".Doa Rasul tersebut menggambarkan mudarat yang bisa terjadi karena diri sendiri, di mana setiap manusia berpotensi untuk melakukan keburukan, sehingga ia memohon untuk tidak mendapat siksa akibat perbuatannya ketiga menerangkan tentang permohonan lindungan Allah dari keburukan yang terjadi pada malam yang gelap. Biasanya waktu malam membuat takut, karena seringkali terjadi kejahatan misal pencurian, perampokan, pembunuhan, dan ulama dalam Tafsir Ibnu Katsir menjabarkan ayat empat dengan kejahatan yang ditimbulkan oleh tukang sihir. Sebagian lainnya mengatakan wanita-wanita yang membaca mantra dan menghembusnya pada tali-tali untuk Al-Mishbah menyebutkan bahwa ayat ini dijadikan dasar oleh pemahaman ulama bahwa al-Qur'an mengakui adanya sihir. Berdasarkan sabab nuzul ayat ini, yakni Rasulullah pernah disihir dan merasa terganggu dengan sihir tersebut, sehingga Allah mengajarkan beliau dalam menampiknya dengan surah Nabi SAW pernah disihir diriwayatkan dalam hadis dalam Shahih Bukhari, dari Aisyah RA, ia berkata 'Rasulullah pernah disihir, di mana beliau melihat seakan-akan mendatangi beberapa orang istri padahal beliau tidak mendatangi mereka. Abu Sufyan mengatakan 'Ini merupakan sihir yang paling parah, jika keadaannya seperti itu'.Kemudian Nabi SAW bersabda "Wahai Aisyah, tahukah engkau bahwa Allah telah memfatwakan kepadaku mengenai sesuatu yang dulu engkau pernah meminta fatwa tentangnya? Aku telah didatangi oleh dua orang Malaikat, lalu salah seorang di antaranya duduk di dekat kepalaku dan yang lainnya di dekat kakiku. Kemudian yang duduk di dekat kepalaku berkata 'Apa yang dialami oleh orang ini?' Yang lainnya menjawab 'Dia terkena sihir'. 'Lalu siapa yang menyihirnya?' tanyanya lebih lanjut. Dia menjawab 'Labid bin A'sham, seorang dari Bani Zuraiq, sekutu Yahudi, yang dia seorang munafik'. Dia bertanya 'Dalam wujud apa sihir itu?' Dia menjawab 'Pada sisir dan bekas rontokan rambut'. 'Lalu di mana semuanya itu berada?' tanya temannya. Dia menjawab 'Di kulit mayang kurma jantan di bawah dasar sumur Dzarwan'."Aisyah berkata melanjutkan perkataannya 'Kemudian Rasulullah mendatangi sumur itu dan mengeluarkan sihir tersebut. Selanjutnya beliau berkata "Wahai Aisyah, inilah sumur yang pernah diperlihatkan kepadaku, seakan-akan airnya adalah celupan pacar, dan pohon kurmanya seperti kepala syaitan". HR Bukhari & MuslimImam Bukhari berkata 'Kemudian Nabi SAW mengeluarkan benda sihir tersebut dari sumur'.Ayat lima Surah Al Falaq diuraikan juga oleh Quraish Shihab mengenai salah satu sebab dari lahirnya kejahatan adalah iri hati. Karena itu permohonan lindungan pada ayat lima dimaknai dengan 'Dan di samping itu aku juga bermohon perlindungan Allah dari kejahatan pengiri dan pendengki jika ia iri hati dan mendengki'. Simak Video "Persiapan di Arafah Jelang Puncak Haji 2023" [GambasVideo 20detik] erd/erd Assalaamualaikum warahmatullahi wabarakaatuh. Pada kesempatan yang berbahagia ini kita akan bahas analisis hukum tajwid Al-Quran Surat Al-Falaq lengkap dengan penjelasan latin dan artinya. Surat Al-Falaq ini adalah surat ke-113 di dalam Al-Quran. Al-Falaq artinya waktu subuh. Untuk menganalisis secara mendalam berkenaan tentang hukum tajwid dari ayat tersebut maka sebaiknya kita simak berikut ini. Penjelasan lengkap dari nomor-nomor tersebut ialah 1. Mad asli atau mad thabi’i karena huruf 'ain berharakat dhamah bertemu wau sukun dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat. 2. Alif lam qamariyah karena huruf alif lam bertemu huruf fa'. Dibaca secara jelas. 3. Qalqalah kubra karena huruf qalqalah qaf diwaqaf. Cara membacanya dipantulkan lebih tebal. 4. Ikhfa karena huruf nun sukun bertemu huruf syin. Cara membacanya samar dengan dengung dan ditahan selama 3 harakat. Pada waktu mengucapkan huruf nun mati, sikap lidah dan bibir dipersiapkan menempati huruf syin. 5. Mad asli atau mad thabi’i karena huruf mim berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat. 6. Qalqalah kubra karena huruf qalqalah qaf diwaqaf. Cara membacanya dipantulkan lebih tebal. 7. Ikhfa karena huruf nun sukun bertemu huruf syin. Cara membacanya samar dengan dengung dan ditahan selama 3 harakat. Pada waktu mengucapkan huruf nun mati, sikap lidah dan bibir dipersiapkan menempati huruf syin. Baca juga Doa Setelah Adzan Lengkap Arab Latin dan Artinya. 8. Mad asli atau mad thabi’i karena huruf ghain berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat. 9. Mad asli atau mad thabi’i karena huruf dzal berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat. 10. Qalqalah kubra karena huruf qalqalah ba' diwaqaf. Cara membacanya dipantulkan lebih tebal. 11. Ikhfa karena huruf nun sukun bertemu huruf syin. Cara membacanya samar dengan dengung dan ditahan selama 3 harakat. Pada waktu mengucapkan huruf nun mati, sikap lidah dan bibir dipersiapkan menempati huruf syin. 12. Ada dua hukum di sini, pertama alif lam syamsiyah karena huruf alif lam bertemu huruf syamsiyah nun. Dibaca idgham masuk ke huruf nun . Kedua, ghunnah sebab mim bertanda tasydid dan cara membacanya dengan dengung serta ditahan 3 harakat. 13. Mad asli atau mad thabi’i karena huruf fa' berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat. 14. Mad asli atau mad thabi’i karena huruf tsa berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat. Baca juga Doa Shalat Istikharah Lengkap Arab Latin dan Artinya. 15. Alif lam qamariyah karena huruf alif lam bertemu huruf 'ain. Dibaca secara jelas. 16. Qalqalah kubra karena huruf qalqalah dal diwaqaf. Cara membacanya dipantulkan lebih tebal. 17. Ikhfa karena huruf nun sukun bertemu huruf syin. Cara membacanya samar dengan dengung dan ditahan selama 3 harakat. Pada waktu mengucapkan huruf nun mati, sikap lidah dan bibir dipersiapkan menempati huruf syin. 18. Mad asli atau mad thabi’i karena huruf ha' berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat. 19. Idzhar sebab huruf dal berharakat kasrah tanwin bertemu huruf hamzah. Dibaca jelas tidak berdengung sama sekali. 20. Mad asli atau mad thabi’i karena huruf dzal berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat. 21. Qalqalah kubra karena huruf qalqalah dal diwaqaf. Cara membacanya dipantulkan lebih tebal Untuk tambahan informasi kepada teman-teman semua. Bahwasannya dari analisis hukum tajwid Surat Al-Falaq memiliki banyak hukum tajwid. Beberapa hukum tajwid yang ada di surat tersebut kalau dirinci yaituMad asli atau mad thabi’i ada 8Alif lam qamariyah ada 2Qalqalah kubra ada 5Ikhfa ada 4Alif lam syamsiyah ada 1Ghunnah ada 1Idzhar ada 1 Latin dari Surat Al-Falaq yakni 1. QUL A’UUDZU BI RABBIL FALAQ. 2. MIN SYARRI MAA KHALAQ. 3. WA MIN SYARRI GHAASIQIN IDZAA WAQAB. 4. WA MIN SYARRINNAFFAA TSAATI FIIL ’UQAD. 5. WA MIN SYARRI HAASIDIN IDZAA HASAD. Arti atau terjemahan dari Surat An-Nashr ialah 1. Katakanlah "Aku berlindung kepada Tuhan yang menguasai subuh, 2. dari kejahatan makhluk-Nya, 3. dan dari kejahatan malam apabila telah gelap gulita, 4. dan dari kejahatan wanita-wanita tukang sihir yang menghembus pada buhul-buhul [*], 5. dan dari kejahatan pendengki bila ia dengki." Keterangan [*] Biasanya tukang-tukang sihir dalam melakukan sihirnya membikin buhul-buhul dari tali lalu membacakan jampi-jampi dengan menghembus-hembuskan nafasnya ke buhul tersebut. Surat Al-Falaq temasuk juz 30 atau yang terakhir. Surat ini juga paling sering dibaca oleh banyak kaum muslimin dalam shalatnya. Terutama pada shalat wajib. Maka mengetahui hukum tajwidnya sangat penting. Hal ini dalam rangka menjadikan bacaan Al-Quran kita menjadi tartil. Wassalaamualaikum warahmatullahi wabarakaatuh. Baca juga Doa Selamat Lengkap Arab Latin dan Artinya.

surat al falaq dan tajwidnya